Diah Warih Anjari, Gibran Harus Siap Lawan Siapapun. Independen ataupun partai atau yang lainnya. Foto : D1W4.
---------------------------------------------------------------
GUGAT86.com. SURAKARTA. Di depan rekan rekan wartawan saat menikmati lezatnya Sapo Tahu di salah satu rumah makan XO Slamet Riyadi, Solo, Diah Warih Anjari, budayawan, penggiat sosial sekaligus pengusaha properti ini, sepenuhnya mendorong Gibran Rakabuming Raka untuk tidak gentar apalagi takut menghadapi lawan lawan politiknya di Pilkada Surakarta tahun 2020. " Mau independen ayo, mau dari partai, tidak perlu kecil nyali. Libas semua dengan optimis. Yang lainnya, siap untuk dihadapi! Namun Ojo lali, selalu berharap akan Ridhlo Ilahi," tegas Diah Warih Anjari. Selasa (11/8/2020).
Gibran, masih menurut penuturan DIWA, sapaan akrab Diah Warih Anjari, tidaklah berlebihan jika Gibran harus berani melawan siapapun demi pemenangan dalam Pilkada Surakarta tahun ini secara fair. Mau itu berangkat dari Independen, datang dari koalisi partai atau siapapun tidak perlu takut. Artinya, disini tidak takutnya, lantaran memang membawa panji-panji kebaikan dan kebenaran demi warga Solo. "Itu modal semua, sudah ada pada diri Gibran." tandas DIWA, optimis Gibran bakal memenangkan Pilkada Surakarta 2020.
Modal dukungan moral, spiritual serta keyakinan hingga rasa percaya diri sekaligus optimis menjadikan sebagai pemenang Pilkada Surakarta pada 9 Desember nantinya, sudah diperolehnya setelah belum lama ini Gibran sowan ke Jakarta, ke kediaman rumah orang nomor satu di PDIP Hj.Megawati Soekarnoputri. Kurang apalagi? " Bukan masalah putra sulung dari seorang Presiden RI Ir. H. Joko Widodo, melainkan bakat kepemimpinan itu sudah mulai tampak pada diri seorang Gibran yang kini mulai kembali memasyarakat sekaligus berbagi di saat Pandemi Covid-19," papar DIWA.
Sebagai mitra di dalam berbagai bidang kegiatan, bahkan mitra dalam menuju Pilkada Surakarta, hanya saja Diah Warih Anjari yang kala itu bermaksud hendak mendampingi Gibran untuk maju sebagai Wakil Walikota Surakarta di Pilkada tahun ini serta merta belum mendapatkan restu dari DPP PDI-P, namun masih tetap konsisten dukung sepenuhnya Gibran menjadi pemimpin Kota Surakarta. "Akan saya instruksikan kantong kantong pendukung saya yang saat sosialisasi waktu itu total untuk sepenuhnya mendukung Gibran," tandas DIWA, serius.
Bukan hanya itu saja, lanjut DIWA, tanpa kudu harus menunggu perintah atau diminta Gibran, dalam waktu dekat ini, dirinya akan kembali menjalin tali silaturahmi sekaligus sosialisasi kepada pendukungnya yang waktu itu dikunjungi. Sepenuhnya total agar membantu dan mendukung pemenangan Gibran menuju kursi Walikota Surakarta. " Mereka akan saya titipkan pula kepada Mas Gibran agar dibimbing sekaligus diperhatikan bila nantinya telah menjadi Walikota Surakarta. Alhamdulillah... pendukung saya merupakan orang-orang yang setia dan militan dalam segalanya. Insyaallah... penegak kejujuran dan kebenaran,"ujar DIWA.
Yang pasti, ditambahkan DIWA, saat ini Gibran harus mulai menunjukkan sikap tegasnya, bukan keras. Tidak perlu takut dengan siapapun yang menjadi lawan lawan politiknya untuk menunjukkan jika dirinya mampu menjadi pemimpin warga Kota Bengawan. Siapapun lawan politiknya kudu dihadapi dengan tegas, semangat sekaligus optimis menang. Mau mereka dari Independen, koalisi partai atau apapun sebutannya. Mau keluarganya ningrat, bangsawan tidak peduli. "Berusaha semaksimal mungkin, tanpa mengesampingkan kuasa Ilahi. Kalau sudah begini, menang karena Ridhlo Nya, tidak ada istilah jumowo, takabur apalagi sombong. Insyaallah... siapapun musuhnya, tetap menang Mas Gibran...!"doa Diah Warih Anjari mengakhiri perbincangannya.# Yan 1.
Thanks for reading Diah Warih Anjari : Kini Saatnya Gibran Bersikap Tegas Dan Tidak Perlu Takut Dengan Siapapun Lawan Politiknya | Tags: Peristiwa Politik Sosial
« Prev Post
Next Post »
