GUGAT news.com. SUKOHARJO. Desa Dalangan, Kab. Sukohardjo, Prov. Jawa Tengah yang sudah menggunakan drone untuk tabur pupuk dan benih padi di sawah, pada saat musim tanam awal 2020.
Drone yg dikembangkan oleh Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian (Balitbangtan) digunakan membawa benih dan pupuk karena terbukti lebih efektif dan efisien dalam menghemat waktu, tenaga, biaya.
Dengan drone dalam 1 Ha pemupukan hanya membutuhkan biaya 1,4juta dengan waktu yg lebih cepat, hemat air, dan lebih merata, sedangkan cara konvensional membutuhkan lebih dari 2juta dan waktu yg lebih lama.
Mulai 12/2020 nilai ekspor pertanian sebesar 399,53T atau naik hampir 50T dibanding 12/2019 sebesar 349,07T dengan subsektor penyumbang ekspor adalah Perkebunan, 91%; Peternakan, 6%; Hortikultura, 2%; dan Tanaman Pangan, 1%.
Pemerintah trs berupaya meningkatkan ekspor pertanian melalui modernisasi alat pertanian, Kredit Usaha Rakyat, Program Klasterisasi/Kawasan, dan korporasi petani milenial berorientasi daya saing.# D3DJ4R/Yani G1.
-------081325995968-------
Patuhi apa yang menjadikan himbauan pemerintah akan Protokoler Kesehatan Covid-19. DIWA Solo.
°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°
Thanks for reading Gunakan Drone Untuk Tabur Pupuk Dan Benih Padi | Tags: Budaya Sosial
Next Article
« Prev Post
« Prev Post
Previous Article
Next Post »
Next Post »