Meriahnya suasana hati anak-anak di Sanggar Lukis Anak Bobbo. Foto : Cahya.
---------------------------------------------------------------
GUGATNews.com. SUKOHARJO. Boleh jadi, kalau ditilik dari keberadaan sanggarnya, biasa saja. Kecil, mungil namun artistik dengan ornamen pagar bambu dan beberapa bukti lukisan anak anak Sanggar Bobbo yang sering menjuarai di event lomba lukis terpampang rapi di tembok ruangan sanggar.
Nur Taufik saat mendampingi siswa siswinya usai melukis. Prokes Covid-19 tetap terjaga. Foto : Cahya
---------------------------------------------------------------
Keberadaan sanggar lukis anak
Bobbo ini ada di Jl.Joko Tingkir 13 Makamhaji, Kartasura, Sukoharjo. Selama ini kehadiran Sanggar Lukis anak-anak Bobbo, setidaknya sudah ikut
meramaikan perkembangan dunia seni rupa khususnya di Sukoharjo. Prestasi
sebagian siswanyapun dalam mengikuti lomba pelajaran kesenian mampu meraih prestasi sampai tingkat Kabupaten atau Propinsi. Pendekatan secara psikologis anak senantiasa diterapkan di Sanggar Bobbo oleh Nur Taufik. Foto : Cahya.
---------------------------------------------------------------
Namun demikian, pemilik sekaligus
pengajar Sanggar Lukis anak Bobbo, Nur Taufiq mengaku jika keberadaan sanggar seni lukis anak ini sayangnya dilegimitasi oleh Dinas P & K sebagai LPK ( Lembaga Pendidikan Ketrampilan ) bukan sebagai sanggar, sehingga Nur Taufiq merasa kurang sreg, lantaran
perkembangan melukis anak tidak bisa ditarget seperti ketrampilan
lain.
Akan tetapi dari sisi lain, ternyata sanggar lukis anak bobbo banyak dilirik Mahasiswa dari berbagai Perguruan Tinggi. Salah satu diantaranya, adanya mahasiswa UNS jurusan Seni Rupa menjadikan salah satu tempat peneletihan untuk memenuhi tugas
skripsi dan yang terakhir kunjungan Mahasiswa UGM, Jogjakarta Fakultas Psikologi yang meneliti sanggarku bobbo.
Nur Taufik saat "diwawancarai" oleh salah seorang mahasiswa UNS untuk penelitian. Foto : Cahya.
---------------------------------------------------------------
Terkait protokol kesehatan, masih menurut penuturan Taufik, bilamana sanggar bobbo sudah ke tiga kali ini menjadi kunjungan Mahasiswa FKAIP UNS, Surakarta. Kali pertama adalah pada tahun 2010, 2015 dan tahun 2019. Untuk yang tahun 2019, bulan skripsinya terbentur pandemi sehingga sempat terhenti. Maka Sabtu , 9 Januari 2021 salah satu mahasiswa FKIP-UNS Seni Rupa Anang Ma’ruf berasal dari Kaliwungu, Semarang, dalam tugas penelitihannya hanya berupa wawancara dengan pengelola
yang sekaligus juga pengajarnya.
Sebagian Mahasiswa UNS yang tengah melakukan penelitihan, salah satunya tema adalah mengenai proses pembelajaran yang diberikan kepada anak-anak , terkait proses pembelajaran seni rupa anak. Memang untuk seni rupa berbeda dengan proses
pelajaran pada umumnya, karena untuk seni rupa anak-anak peran kejiwaan dan perasaaan lebih dominan dan sangat perlu perhatian dalam proses pembelajarannya.
Dalam hal ini, tentunya agar apa yang diberikan dari pengajar tentang kegiatan seni rupanya bisa menarik dan bisa disenangi anak. Target sebenarnya bagi sanggarku bobbo bukan prestasi untuk menjadi juara juara lomba lukis. Tetapi sanggar bobbo lebih mempunya visi agar anak anak banyak yang suka melakukan kegiatan seni rupa. Seperti
melukis maupun mewarnai yang nantinya menjadi bagian dari ekpresi bagi diri si anak tersebut.
Sehingga diharapkan nantinya anak bisa menjadi terhibur dan bisa menikmati kegiatan ini, serta merta proses ini
penting sekali untuk imun anak disaat pandemi ini. " Justru dengan kegiatan yang menjadikan siapapun terhibur, tanpa kecuali anak-anak, mampu menjadikan tingginya imun. Dampaknya, insyaallah bebas dari paparan Corona!" tutur Taufik serius.
Mengakhiri pembacaraannya, Taufik yang juga alumnus FKIP-UNS, mengucapkan rasa terima kasih atas kepercayaannya Mahasiswa FKIP-UNS kepada sanggarku bobbo yang diasuhnya. Menjadi obyek penelitihan karena bisa diharapkan apa yang diperoleh di sanggar bobbo bisa bermanfaat untuk dunia pendidikan seni rupa khususnya anak-anak. # Cahya Panuntun/Yani G1.
-------081325995968--------
===================================
==================================
Thanks for reading Sanggar Lukis BOBBO Dipakai Rujukan Penelitian Mahasiswa UNS | Tags: Budaya Peristiwa Sosial
Next Article
« Prev Post
« Prev Post
Previous Article
Next Post »
Next Post »