Ketua Penggerak PKK Makamhaji Ajak warga Sanggrahan RW 21 Fahami Vaksinasi

Endang Sri Wahyuni , MPH Dosen POLTEKKES KEMENNES , Surakarta memberikan pemahaman vaksinasi untuk warga RW 21 Sanggrahan, Makamhaji, Kartasura,Sukoharjo.

GUGAT news.com. SUKOHARJO.

Sore itu, Minggu 5 September 2021 Pukul 16.00 WIB bertempat di balai sederhana

pos ronda warga RT 01 RW 21 Sanggrahan, Makamhaji, Kartasura, Sukoharjo, dengan Prokes Covid-19 yang ketat, warga RW 21 yang diwakili ibu RT 01 02 RW 21 dan sekretarisnya, ibu Ketua RW dan sekretarisnya, dua undangan ibu hamil serta beberapa ibu

mewakili PKK setempat mendapat penyuluhan tentang pentingnya vaksinasi dari seorang nara sumber salah satu Dosen Politeknik Kesehatan Kementrian Kesehatan ( POLTEKKES

KEMENKES ) Surakarta Endang Sri Wahyuni, MPH yang didampingi Ketua Penggerak PKK Desa Makamhaji Silvy Nuriya Maharani,Amd.

Balai sederhana Pos Ronda RT 01 Rw 21 menjadi tempat penyuluhan pemahaman vaksinasi.

Ketua Penggerak PKK Silvy Nuriya Maharani, Amd yang turut hadir mengatakan," untuk peserta sengaja memang sedikit yang kami undang karena situasi masih pandemi, tetapi penyuluhan ini setidaknya bisa disampaikan ke warga yang lain, agar bisa memahami pentingnya vaksinasi."

Silvy menambahkan, kegiatan penyuluhan ini dialokasikan untuk wilayah yang kemarin banyak terkena Covid-19, termasuk salah satunnya Sanggrahan RW 21.

Pemberian susu untuk ibu hamil dari ibu Lurah

Dalam penyuluhan sederhana ini, Endang mengatakan, " vaksinasi adalah proses pembentukan kekebalan didalam tubuh seseorang agar terlindungi dari penyakit tertentu, sehingga orang yang sudah divaksin akan menghadapi resiko kecil bila terserang penyakit tersebut. Penerimaan vaksin oleh tubuh tiap seseorang berbeda – bada. Sebagai efeknya karena anti

bodi tiap orang pastinya berbeda – beda sehingga ada yang biasa saja dan ada yang muncul gejala gejala baru, seperti mual, panas atau Sesak napas."

Foto bersama usai penyuluhan

Pesan Endang, yangng penting semua

dihadapi dengan tenang, karena umumnya orang yang kena efek vaksin muncul penyakit baru yaitu Psikomatik . Psikomotik ini adalah rasa takut berlebihan akan gejala gejala setelah

vaksin yang sebenarnya tidak ada justru bisa menjadi ada seperti takut sesak napas karena membayang bayangkan sesak nafas, akhitnya menjadi sesak napas betulan.

Vaksinasi sebetulnya aman namun bila terjadi efek yang berat hal ini bisa terjadi karena umumnya

para peserta vaksin banyak tidak jujur pada saat desrenning kadang sudah ada penyakit pembawaan tapi tidak terus terang .

Tetap waspada Corona masih ada

Endang menambahkan, jangan disia- siakan dengan vitamin murah yang dibutuhkan antibodi yaitu berjemur, Vitamin D yang murah dan gratis selain itu banyak makan buah-buahan dan sayur sayuran. "Sebaiknya hiraukan berita negatif tentang vaksinasi dan

jangan lupa kalau hendak vaksinasi, buat saja perasaaan happi atau gembira agar vaksinasi menjadi baik dan lancar.

DIWA Pengusaha dan Politikus Solo

Mengakhiri acara penyuluhan ada penyerahan Susu untuk ibu hamil dari Ketua Penggerak PKK Makamhaji, Silvy dan diakhir penutupan acara RW 21 Ibu Supaya mengucapkan terima kasih atas kunjungan Lurah dan Endang Sri Wahyuni, MPH untuk penyuluhan tentang pemahaman

vaksinasi.#Taufik / Yani.