Kereta Pesiar PB X AC Pendinginnya Es Batu

 Kereta Pesiar Sinuhun Paku Buwono X Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat, AC nya Es Batu. Foto : Yan 1

GUGAT news.com SOLO.

Siang, Senin 30 Mei 2022, sekitar pukul 13.30 WIB Suasananya Alun alun Kidul Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat bukan hanya meriah, ramai dengan digelarnya Pasar Tradisional Rakyat yang bekerjasama keraton dengan Persatuan Pengusaha Pasar Malam Indonesia (PPPMI) dari 20 Mei hingga 19 Juni 2022, melainkan cukup panas juga.

Sehingga tidaklah mengherankan lagi, jika bangsal yang ada pada Kereta Pesiar juga Kereta Jenazah Sinuhun Paku Buwono X Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat (1866-1939) yang ada di sebelah Utara Alun alun Kidul menjadikan alternatif tersendiri untuk berteduh dari sengatan panas matahari. Bukan hanya itu saja, dipakai pula sebagai sarana untuk makan dan minum.

Sehingga tak pelak, Bangsal Kereta Pesiar juga Kereta Jenazah yang sudah tampak kotor, malahan semakin tambah kumuh dengan berserakannya sampah sampah dari pengunjung. Semoga saja yang berkompeten dalam hal situs cagar budaya atau yang lainnya segera tanggap dan mengambil tindakan-tindakan sepantasnya. Dari dipakainya Bangsal untuk menginap tidur malam gelandangan hingga maraknya jemuran atau tikar di sekitar bangsal serta onggokan sampah.

Padahal, kalau ditilik dari nilai historis sejarah leluhur Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat, bisa dipastikan lagi sangat tinggi. Bagaimana tidak? Semenjak tahun 1915, beliau Sinuhun Paku Buwono X selain sudah memiliki gerbang kereta api baik untuk jenazah juga pesiar, sudah membangun Stasiun Jebres Solo. Bahkan sempat turut mendisain untuk pendinginan ruang gerbong kereta api. 

Langsung berkunjung ke Pabrik Werkspoor yang ada di Negeri Belanda, beliau Sinuhun PB X langsung memesan dua gerbong kereta api yang juga di disain tersendiri. Utamanya, masalah pendingin ruangan yang ber AC dengan menggunakan Freon, tidaklah demikian dengan gagasan Sinuhun PB X, melainkan cukup menggunakan bongkahan daripada es batu yang dimasukkan ke dalam ruangan AC.

Makanku Makanan Sehat Siap Saji Masa Kini Solusi Di Saat Pandemi Covid-19

Sempurna, ternyata justru keberadaan es batu membawa dampak multifungsi. Sebagai bahan dasar pendingin ruangan pengganti Freon, ternyata begitu bongkahan es batu mulai mencair bisa dimanfaatkan untuk kepentingan lainnya. Adalah sebagai pencuci tangan yang air dingin nya dialirkan melalui wastafel yang ada di dalam ruangan gerbong kereta api.

Betapa cerdasnya pola pemikiran dari beliau Sinuhun Paku Buwono X Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat ini, cerdas dan kaya raya. Bahkan beliau lah pemilik mobil kali pertama di Hindia Belanda yang kini menjadi Indonesia itu.  Raja bertahta paling lama di Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat, dan beliaunya arsitektur penyempurnaan bangunan keraton. Sehingga tak mengherankan lagi, jika banyak bangunan bersejarah milik Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat ada logo PB X.

Hanya saja, cukup disayangkan peninggalan sejarah leluhur Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat ini, sekarang ini banyak yang mangkrak tidak terurus, kumuh dan pastinya tampak kotor. Bahkan tidak sedikit yang sudah rata bangunan nya dengan tanah. Miris dan memprihatinkan..! Semoga saja, bagi yang berkompeten dalam hal ini akan bisa segera menindaklanjuti untuk mengembalikan Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat gemah ripah loh jinawi tata titi tentram kerto raharjo....! Semoga. #Yan 1.

Thanks for reading Kereta Pesiar PB X AC Pendinginnya Es Batu | Tags: Sosial

TERKAIT