Kori Brojonolo Lor Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat
GUGAT news.com. SOLO
Kori Brojonolo Lor atau yang biasa dikenal dengan sebutan Lawang Gapit Lor merupakan pintu gerbang utama dari arah utara menuju ke halaman Kamandungan Lor atau Gerbang Cempuri, kompleks dalam keraton yang dilingkupi oleh Tembok Beteng Baluwarti.
Kori Brojonolo Lor sendiri menghubungkan ke sekitarnya area Supit Urang sekaligus ke kawasan Baluwarti. Oleh beliau sang arsitek, pembuat Kori Brojonolo Lor, Etan, Kidul dan Kulon, Sinuhun Paku Buwono III Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat (1782) disebut sebagai Gaya Semar Tinandu, gerbang yang memiliki atapnya trapesium seperti joglo.
Bangsal penjagaan di luar Kori Brojonolo Lor ada Bangsal Brojonolo Kiwo dan Brojonolo Tengen. Dan di dalamnya ada Bangsal Wisomarto Kiwo dan Tengen. Kesemuanya berfungsi sebagai penjagaan pengawalan dari prajurit Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat.
Bukan hanya itu saja, di sebelah Timur atau kanan Kori Brojonolo Lor ini ada bangunan Menara lonceng jam panggung yang biasa dibunyikan pada setiap jamnya sebagai pertanda waktu. Pada kayu jati di tengah Kori Brojonolo Lor ada tempelan kulit sapi yang memiliki sengkolo atau perhitungan tahun.
Adalah bertajuk Lulang Sapi Siji atau Wolu ilang sapi siji ( kulit sapi satu atau delapan hilang sapi satu) hal itu memiliki arti, perlambang tahun Jawa dan tahun masehi. Yaitu 1708 perhitungan tahun Jawa dan 1782 perhitungan kalender tahun masehi. Saatitu bertahta sebagai Raja di Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat beliau Sinuhun Paku Buwono III. #Yan 1
Thanks for reading Mengenal Lebih Dekat Kori Brojonolo Lor | Tags: Budaya
« Prev Post
Next Post »