Gus Muwaffiq tausiah di pengajian Akbar Haul ke 63 Kiyai Ahmad Siroj
GUGAT news.com SOLO
Rabu 24 Agustus 2022 Pukul 19.00 WIB Suasananya di Jalan Honggowongso, Solo sudah mulai ditutup. Pasalnya tampak ribuan umat Islam, khususnya para Nahdiyin pun mulai berdatangan dan berkumpul serta berdatangan baik dari Solo atau sekitarnya.
Tamu undangan ketua PBNU , Staf Ahli Kementerian Agama, staf Kesra Pemkot Surakarta dan lain lainnya.
Kedatangan mereka terpusat didepan sebuah kios toko yang ada di jalan Honggowongso No 28. Ditempat itulah podium dan panggung dalam rangka pengajian akbar untuk memperingati Haul ke 63 Kiyai Ahmad Siroj Umar digelar.
Pengunjung haul kiyai siroj penuhi ruang yang disediakan panitia
Untuk Kali ini Tausiah akan diisi oleh Ustad kondang Kyi H.Ahmad Muwaffiq dari Yogyakarta. Bisa dipastikan lagi, situasi keamanan ektra ketat sehingga ada ratusan Banser dan puluhan Polisi yang berjaga-jaga dilingkungan area pengajian.
Tak pelak, pengunjung pengajian pun amat padat, sehingga saling membawa tikar dan memilih lesehan sepanjang di lokasi pengajian sedang ratusan kursi yang disediakan Panitia sudah penuh.
Hadir tamu undangan diantaranya H. Yahya Kholil Ketua PB-NU, Kabag Kesra Pemkot Solo Hendro Pramono, Staf Ahli Menteri Agama Pusat Prof. Dr. Abdurrohman, Kyai H. Dakban Ambar mewakili Keluarga besar Kiyai Ahmad Siroj Umar.
Para tokoh –tokoh yang memberi sambutan hampir menerangkan bahwa dalam sanad kelakuannya almarhum Kiyai AhmadSiroj Umar tergolong sosok pluralis dan bisa menerima banyak perbedaan.
Sehingga dalam hal ini harapannya bisa menjadi inspirasi untuk mengisi Suasananya kemerdekaan dimasa kini dan mendatang.
Kemudian mengingatkan kembali tentang slogan Jawa yang cukup populer hingga sekarang ini, adalah Urip Urup yang dimaksudkan bahwa kita hidup harus bisa bermanfaat bagi orang lain.
Ditambahkan lagi, tentang kerukunan adalah dasar membuat kita semua aman maka jadilah semua pengunjung menjadi duta-duta kerukunan dimana berada.
Kali Pepe Land Destinasi Wisata terbaru di Banaran, Gagaksipat, Ngemplak, Boyolali
Mengiring kedatangan Gus Muwafiq maka dilantunkan tiga lagu sholawatan oleh kelompok Hadrah.
Tentang apa yang disampaikan Gus Muwaffiq mengingatkan, kepada para pengunjung bahwa jangan mudah mengatakan Musrik kepada orang lain. Pelajari dulu sejarahnya apa yang dilakukannya mungkin ada dasarnya dari orang-orang dahulu dimana pada saat itu kadang tidak meninggalkan ajaran Islam.
Menambahkan bahwa Doa kita bisa membawa barokah orang lain maka doa memohon barokah dari Allah itu sangat penting untuk memulai terhadap apa saja yang kita lakukan atau kita dapatkan.
Mengakhiri tausiahnya Gus Muwaffiq mengingatkan pentingnya menjaga negara tetap NKRI seperti yang dicontohkan orang-orang dahulu. Pada saat penjajahan Pengibaran Bendera Merah Putih memerlukan pengorbanan nyawa namun sebaliknya jangan sampai saat merdeka ini menghormat bendera saja tidak mau. Padahal kapan saja bendera sudah bisa berkibar.
Pengajian akbar yang berlangsung hingga larut malam ini membuat beberapa puluhan pengunjung pulang sementara masih ada juga ratusan pengunjung tetap setia menanti tausiah Gus Muwaffuq sampai berakhir. #Naskah dan foto: Taufik/Yani
Makanku Makanan Sehat Siap Saji Masa Kini
Thanks for reading Haul Kiyai Siroj Ke 63 Dihadiri Gus Muwaffiq | Tags: Kajian Islam l
« Prev Post
Next Post »