Sitihinggil Lor Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat. Foto : Yani
GUGAT news.com SOLO
Sumonggo, bagi pendekar sekaligus jawara yang tidaklah takut dengan suasana kegelapan serta misteri suasana di dalamnya sekaligus guna melakukan uji nyali, boleh jadi suasana malam di Sitihinggil Lor Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat sebagai pilihan beruji nyali.
Ada beberapa lokasi yang strategis sekali untuk melakukan uji keberanian nyali tersebut di area lokasi Sitihinggil Lor. Dari diantara sembilan meriam dan bekas pusara makam Ki Gede Solo, di sekitar Nyai Setomi, singgasana raja saat mendapati rakyatnya hingga bagian rumah yang pernah dipakai GPH Puger untuk stasiun pemancar radio budaya, Kerti Budoyo.
Bisa jadi, ditegaskan oleh Gusti Pangeran Haryo (GPH) Puger, persis berada di bawah Pohon Solo. Di pohon yang usianya sudah ratusan tahun itu aura gaibnya cukup besar sekali. "Sumonggo, silakan saja kalau berani Uji nyali pas ada di bawah Pohon Solo atau di pojok barat laut bekas pusara Ki Gede Solo,"papar Gusti Puger.
Ditambahkan Gusti Puger, jangan sekali kali melakukan tirakatan apalagi uji nyali di area Singgasana Raja atau lantai di sekitar Nyai Setomi. Merupakan pantangan tersendiri bagi orang luar Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat. Untuk abdi dalem saja, diperkenankan saat melakukan jamasan.
"Bukan untuk tirakatan apalagi uji nyali di sekitar area lantai Sitihinggil Lor, Singgasana Raja hingga lantai keramik Nyai Setomi. Untuk disekitar tanah pasir di area Sitihinggil Lor, silakan saja tanpa terkecuali. Lain halnya menginjak lantai keramik Nyai Setomi yang usianya sudah ratusan tahun guna kepentingan sesajian,"pungkas GPH Puger. Yan.
Thanks for reading Berani Uji Nyali Di Sitihinggil Lor Keraton Kasunanan? | Tags: Peristiwa Budaya
« Prev Post
Next Post »
