Merebaknya wedangan politik di Solo
GUGAT news.com SUKOHARJO
Belakangan ini, begitu start kampanye Pilpres sekaligus Pileg dibuka secara resmi dan serentak pada 28 Nopember kemarin, bak jamur tumbuh di musim hujan, ada dimana-mana pembicaraan seputar Pemilu dan pastinya politik.
Nah , akan halnya dengan dunia perpolitikan di tanah air, ramai diperbincangkan di berbagai televisi, radio hingga media sosial. Tanpa terkecuali di Wedangan, angkringan yang kini banyak bertebaran di Soloraya pun tak luput dari perbincangan politik.
Pro dan kontra pun pasti ada untuk memihak salah satu gacoannya. Yang menarik, sepertinya masyarakat luas pada umumnya, Kota Surakarta pada khususnya lebih banyak memilih Capres-cawapres dari Pileg.
Sehingga sepertinya untuk membicarakan masalah seputar Caleg kurang menarik. Akan halnya diskusi debat angkringan yang ada di Laweyan itu, sampai menjadikan panasnya hati yang bersikukuh akan gacoannya. 1 atau 2 kali putaran Capres.
Gayengnya lagi, dari masalah Capres Cawapres 1 atau 2 kali putaran itu membawa masalah serius. Taruhan. Ya taruhan sepeda motor diantara salah satu pendukung Capres 01 dan 02. Dari petaruh 02 menyatakan 1 x putaran menang 02.
Disanggah dari pendukung 01 yang menyatakan 2 kali putaran dan menang 01. Begitu disepakati bersama taruhan sepeda motor pendukung Capres Cawapres Yang ada di angkringan tersebut, akhirnya prndulung 02 takut dan mundur. Taruhan pun batal.
"Insyaallah...menang 01 dengan 2x putaran. Sudahlah tak perlu taruhan!" ujar salah seorang yang ada di angkringan dan dikenal sebagai orang yang tahu hukum Islam. #Yan
Thanks for reading Bertebaran Angkringan Politik Di Soloraya | Tags:
« Prev Post
Next Post »
