Pemungutan Suara Ulang di TPS 32 Karang Lor RT 04 RW 15 Makamhaji, Kartasura, Sukoharjo pada hari Minggu, 18 Februari 2024
GUGAT news.com SUKOHARJO
Minggu 18 Februari 2024 TPS 32 yang berada didekat Lapangan Tennis Transito, Makamhaji atau tepatnya di Karang Lor RT 04 RW 15 Makamhaji, Kartasura, Sukoharjo akhirnya KPPSnya harus mengadakan Pemungutan Suara ulang ( PSU). Akibatnya Pemungutan Suara Ulang ini banyak melibatkan para petugas Pemilu seperti Bhabinkammas, Ketua PPS dan anggotanya , BAWASLU dari Sukoharjo maupun Kartasura, Pengawas TPS , Para Relawan Pengawal TPS, POLRI, TNI bahkan termasuk juga para Wartawan.
Kegiatan PSU sebagaimana aturan Pemilihan Suara sebelumnya
Salah satu Pengawas TPS yang tidak mau disebut namanya mengakui sangat menyesalkan kejadian ini bisa terjadi karena melalui bimbingan teknis sudah jelas mengapa sampai kelolosan dua pemilih yang tidak terdaftar dalam Daftar Pemilih Tambahan (DPTb) tetapi bisa mencoblos. Menurut informasi dari warga setempat Kusmedianto (58 th) dua pemilih itu memang warga asli dari lokasi TPS hanya karena mendapat istri di luar kota yaitu Wonosobo dan Pekalongan sehingga KTPnya bukan Makamhaji lagi. Akibat dari tidak terdaftar di DPTb akhirnya menjadi masalah yang tidak bisa diterima salah satu saksi dari Parpol peserta Pemilu.
Salah satu warga tunjukkan jari setelah coblos ulang di TPS 32
Ketua Bawaslu Sukoharjo Eko Budianto yang ditemui di lokasi mengatakan Pemungutan Suara ulang (PSU) dimulai agak pagi sekitar 07.00 WIB namun pemilih hanya menerima surat suara Presiden dan DPD . Mengenai kegiatan coblosan juga dilakukan lagi sesuai aturan Peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU) ada seremonial demikian juga DPT tetap 263 Pemilih yang berKTP Makamhaji. menambahkan terkait PSU di Kabupaten Sukoharjo hanja satuTPS 32.
Salah satu pemilih warga setempat bernama Bayu Wibowo mengakui tidak tahu apa yang terjadi kok menerima undangan C6 lagi , Bimo menambahkan baginya untuk datang lagi ke TPS sebenarnya tidak keberatan Cuma masalah waktu saja benturan kegiatan pribadinya .
Dari informasi warga setempat yang mengaku petugas Keamanan setempat bernama Kusmedianto( 58 th) mengakui kampung disini semua rukun dan baik baik saja termasuk kampanyepun antara warga tidak ada gejolak politik yang serius , semua tetap rukun . Kus menambahkan sebenarnya dua pemilih itu juga tidak ada nuansa politik hanya saja kurang informasi dari mereka termasuk juga dari petugas KPPS. Dari kegiatan PSU ini Kus mengakui kampungnya malah jadi viral. (Fik)
Thanks for reading TPS 32 Makamhaji Terpaksa Lakukan Pemungutan Suara Ulang | Tags: Politik
« Prev Post
Next Post »
