Gusti Pangeran Haryo (GPH) Puger salah satu Putra Ndalem Sinuhun Paku Buwono (PB) XII Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat memang ningrat yang merakyat. Berkenan nyanyi di Wedangan Rakyat.
GUGAT news.com SUKOHARJO
Malam itu, Minggu (29/9) suasana Hidangan Istimewa Kampung (HIK) atau wedangan dan yang lebih populer dengan sebutan Angkringan, dan kini angkringan yang ada di Wedangan Subur 41 Bekas Waduk Banaran, Grogol, Sukoharjo tampak lain dari biasanya, apalagi pasca insiden pemukulan terhadap salah satu player, pemain organ tunggal, suasananya sepi pembeli.
Namun tidaklah demikian pada hari ini, suasananya tampak meriah sehingga puluhan pengunjung memenuhi meja kursi bahkan gelaran tikar di halaman rumput. Boleh jadi, kesemuanya itu tidaklah terlepas dari kehadiran GPH Puger di Angkringan Subur 41. Tak hanya itu saja, Budayawan dari Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat itupun turut menyumbangkan suara emasnya. Bernyanyi di atas panggung.
Tak pelak, tepuk tangan riuh bersahutan dari pengunjung yang saling bersahutan manakala Gusti Puger, panggilan akrab GPH Puger, mulai menyuarakan lagu dari Koes Plus, tembang lawas, tembang kenangan. Bahkan saking senangnya pengunjung, Gusti Puger kembali di daulat emak emak untuk kembali mendendangkan lagu kenangan.
"Jangan masih banyak yang antri untuk nyanyi. Nanti saja kalau memang sudah longgar dan pada sudah nyanyi semua. Kita nyanyi bareng lagi. Pokoknya kita happy, bergembira di malam ini. Lupakan sejenak kepenatan dari sepanjang hari dengan nyanyian tembang kenangan bersama," ujar Gusti Puger sambil berjalan meninggalkan panggung menuju Angkringan Subur 41.
Buktinya dari sikap beliau Gusti Puger yang dikenal sebagai Ningrat Yang Merakyat yang memang benar tulus ikhlas bersahabat dengan siapapun, tampak di malam hari ini. Familiar, hangat, akrab bersahabat dengan puluhan pengunjung yang ada di kulineran Bekas Waduk Banaran, Grogol, Sukoharjo, termasuk di dalamnya Wedangan Subur 41. Satu persatu, pengunjung bersalaman dengan beliau Gusti Puger.
Gusti Puger pun berkenan melayani sapaan dari puluhan pembeli yang ada di food court kulineran Bekas Waduk Banaran, sehingga tidak mengherankan lagi mereka pun tampak menyukai kehadiran dari Putra Ndalem Sinuhun PB XII Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat. Tiada kesan angkuh, ewuh pekewuh layaknya bangsawan pada umumnya, Gusti Puger pun ramah menyalami mereka.
"Ningrat yang merakyat, ya Gusti Puger ini, sekaligus bangsawan yang dermawan," celetuk Subur, pemilik angkringan Subur 41 yang diacungi jempol dan applaus dari pengunjung malam itu di Kulineran bekas Waduk Banaran, Grogol, Sukoharjo. #Yan 1.
Thanks for reading Gusti Puger pun Nyanyi Di Wedangan Waduk Banaran | Tags: Kulineran l
« Prev Post
Next Post »
