Puspo Wardoyo owners Ayam Bakar Wongsolo Grup bersama Ani Widyastuti selaku marketing Kali Pepe Land tengah memberikan motivasi kepada ratusan janda yang kali ini telah memiliki wadah yang cukup menjanjikan, Kali Pepe Foundation. Foto : Yani
GUGAT news.com, BOYOLALI
Boleh jadi, Kali Pepe Foundation ini dampak dari pengajian Akbar yang digelar oleh Puspo Wardoyo, owners Ayam Bakar Wongsolo Grup, founder Makanku sekaligus pemilik destinasi wisata air Kali Pepe Land dengan menghadirkan Ustadz kondang Gus Iqdam, beberapa hari lalu. Di akhir pengajian itu, Puspo Wardoyo meminta kepada mereka para jamaah emak emak yang kebetulan sudah menjanda diminta untuk hadir kembali keesokan harinya di Kali Pepe Land untuk didata dan disantuni.
Gayung pun bersambut, semula yang datang dari puluhan ribu emak emak janda pada pengajian Akbar Gus Iqdam malam itu, keesokan paginya tidak kurang dari 1350 janda berdatangan di Kali Pepe Land dari Soloraya, Salatiga hingga Semarang. Menariknya, sekarang ini sudah terdaftar sekaligus terdata ada 3500 emak emak janda. Target utama setidaknya bisa mencapai 5000 janda. Masih kurang 1500. Ini masih seputaran di Soloraya, Salatiga dan Semarang. Nantinya Jawa Tengah hingga nasional se Indonesia.
"Alhamdulilah...hidup di dunia itu sebaik baiknya saat dikaruniai umur panjang oleh Allah SWT, bisa bermanfaat bagi orang lain. Untuk itu, lantaran kami diberi rejeki oleh Allah SWT, saya akan berbagi dengan ibu ibu janda yang selama ini kurang mendapatkan perhatian dari yang berkompeten. Selama ini, perhatian swasta sekaligus pemerintah banyak diperhatikan ke anak yatim. Kini saatnya peduli dengan Janda. Kami akan pedulikan itu semua dengan menjadikan seorang janda janda mandiri," tegas Puspo Wardoyo, serius.
Dengan Kali Pepe Foundation, lanjut Puspo Wardoyo, mereka para janda yang sementara' ini masih disekitar Soloraya yang nantinya merambah ke Jawa Tengah dan Indonesian, akan diberdayakan untuk menjadi janda janda mandiri yang tidak harus ketergantungan dengan orang lain. Akan diberikan semacam pelatihan berbagai ketrampilan kuliner apa saja jenisnya, juga akan dimodali untuk bisa mandiri sendiri sekaligus mampu menghidupi keluarganya.
Nantinya, setiap dua bulan sekali ada semacam evaluasi sekaligus pemberian ketrampilan kepada 10 orang janda, demikian seterusnya. Selesai "sekolah" ketrampilan di Kali Pepe Foundation dilepas sambil di berikan sedikit modal untuk bisa mandiri dan pemberian gerobak untuk mulai berdagang. Bagi yang memiliki ketrampilan lain, misalkan menjahit ya oleh pihak Kali Pepe Foundation arahkan untuk tetap bisa menjadi janda mandiri.
"Bukan hanya cukup di situ saja, nanti Kali Pepe Foundation selain akan memberikan bimbingan keterampilan berkuliner khususnya, pada ruang medsos tersendiri juga akan disalurkan kepada siapapun yang benar benar menghendaki secara serius untuk mengambil, memerdekakan dengan menikahi ibunya sekaligus menghidupi putra putri nya sampai janda janda nantinya habis karena telah menikah," pungkas Puspo Wardoyo, seraya tersenyum. #Yani.
Thanks for reading Kali Pepe Foundation Akan Kumpulkan Ribuan Janda | Tags: Sosial
Next Article
« Prev Post
« Prev Post
Previous Article
Next Post »
Next Post »